Berkeislaman dalam Kebudayaan

Tidak ada bambu yang bisa melubangi dirinya sendiri untuk menjadi seruling, tidak ada bambu yang menyusun merekat diri mereka sendiri untuk menjadi rakit. Begitu pula NU. Jika ingin maju, NU milenial harus membentuk A-Team (attitude team) yang mendukung dirinya untuk maju melawan mereka, yakni: lingkungan, teman, medsos, keluarga dan buku-buku yang membentuk kepribadian kita sebagai nahdliyyin. Kabar baiknya kini (30/1/2019) situs nu.or.id nangkring di posisi paling atas dalam urutan Islamic Site Popularity mengalahkan eramuslim.comportal-islam.idmuslim.or.idalmanhaj.or.id dan lain-lain.

Namun demikian, yang tidak boleh membuat NU milenial jumawa, Tuhan tidak pernah membangunkan para pemalas, perengek dan para peratap! Sehingga, akhir dari upaya terbaik manusia adalah awal dari campur tangan Tuhan, sehingga, stighosah, hizbun nashor, shalawat asyghil, dan amaliah-amaliah NU lainnya harus terus kita galakkan, sebab mereka telah mengepung kita dari berbagai penjuru

Semoga kita semua mendapat barakah dan kearifan yang pernah dianugerahkan Allah kepada para muassis Nahdlatul Ulama. Alfatehah untuk para Kiai NU di harlah yang ke-93 ini, juga ibu-ibu muslimat yang baru saja merayakan harlah ke-73. Jayalah NU, jayalah NKRI, bangkitlah NU milenial dan generasi muda NU.

Selamat Harlah NU ke-93!!

Tags:

Ach Dhofir Zuhry

Pengasuh Pesantren Luhur Baitul Hikmah, Ketua STF Al-Farabi, dan pengarang buku best seller Peradaban Sarung (Veni, Vidi, Santri)

Alif.ID
Editor
Alif.ID

Berkeislaman dalam Kebudayaan

Topik Terkait

Oto Iskandar Dinata dan Teks Proklamasi

Sampai hari ini masih ada yang meyakini bahwa Oto benar-benar berkhianat. Hal ini menunjukkan fitnah terhadap Oto itu terkesan “dipelihara”.

Bunga Rampai | 15.08.2017

Kecamuk Pamuk

“Aku tidak mau menjadi seorang pelukis,” ujarku. “Aku akan menjadi seorang penulis.”

Bunga Rampai | 18.08.2017

Pesantren Telah Teruji Toleran

Sebagai satu lembaga pendidikan Islam, pesantren mempunyai karakter, jati diri, jaringan, dan struktur-infrastruktur kebudayaan

Bunga Rampai | 19.08.2017